Evaluasi 09-09-2020 (Momen Penting)
Point penting yang perlu saya perbaiki dari kegiatan hari kemarin adalah banyak hal 😁. Saya mencoba merangkum kejadian-kejadian penting, tapi ternyata setiap kejadian yang saya alami hari kemarin adalah hal-hal yang penting semua. Alhamdulillah, rasa syukur ini saya ucapkan untuk saya yang berhasil tidak melakukan banyak hal yang sia-sia atau buang-buang waktu.
Penting untuk kita memanfaatkan waktu dengan selalu melakukan usaha terbaik. Tujuan akhirnya adalah agar setiap yang kita lakukan bisa bermanfaat banyak untuk diri sendiri dan lingkungan sekitar. Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang banyak bermanfaat untuk orang lain. Setidaknya jika kita belum bisa bermanfaat untuk orang lain maka jangan melakukan hal yang sebaliknya. Tahan diri kita untuk melakukan hal yang merugikan orang lain. Semangat ✊.
03:30 WIB saya bangun pagi dengan perasaan agak aneh. Alarm HP sudah saya setting untuk bunyi pada jam 01:00, tapi kenapa saya bangun telat dan sama sekali tidak mendengarkan bunyi alarm. Mau gimana lagi, kadang kehidupan memang begitu 😅. Tidak lupa untuk menysukuri bangun pagi dengan berdoa karena masih diberikan kesempatan untuk bangun.
Kegiatan belanjut dengan buang air besar dan mandi pagi sekalian wudhu. Berhubung masih bisa bangun pagi maka saya usahakan untuk melakukan sholat malam. Dan alhamdulillah, ada perasaan puas pada diri sendiri karena saya bisa melakukan sholat malam. Yang mana dulu saya hanya bisa membaca atau melihat kegiatan ini dikerjakan oleh orang-orang sholeh di dalam buku atau di lingkungan sekitar saya. Semoga saya bisa ikut kedalam golongan mereka. Amin.
04:30 WIB pulang dari mushola setelah selesai ikut sholat subuh berjamaah. Sebelumnya juga sempat untuk melakukan sholat sunah rawatib sebelum sholat fardu. Dalam hati saya begitu senang mengerjakan ibadah ini karena sudah tau, bahwa pahala sholat sunah sebelum subuh dan subuh berjamaah itu lebih dari seluas langit dan bumi. Semoga kegiatan ini bisa istiqoma saya jalani dan semakin baik kualitasnya. Amin.
Sampai di rumah saya langsung menuju meja komputer untuk meneruskan sepertiga tulisan evaluasi hari sebelumnya yang sempat saya tulis sebelum tidur malam. Tidak lupa juga menyedu segelas kopi dan mengambil ubi rebus dalam kulkas untuk menemani kegiatan pagi. Alhamdulillah selesai menulis tulisan evaluasi bisa melanjutkan untuk membuat tulisan catatan harian yang lumayan berbobot. Hehe, berbobot ini setidaknya dari penilaian saya sendiri. Kamu bisa cek di https://agusnurwantomuslim.blogspot.com/2020/09/catatan-harian-09-09-2020-berdamai.html.
06:00 WIB selesai menulis saya lanjut memberi makan ikan lele budikdamber. Kemudian membuka pintu dan mematikan lampu rumah baru. Melihat beberapa tembok yang plesterannya copot atau gompal tangan ini jadi agak gatal. Langsung saja saya menyiapkan adukan bahan plester dan mencoba menutup bagian yang gompal tadi. Lubang gompalnya sebesar kepalan tangan, dari pengalaman saya memang tidak terlalu sulit untuk memperbaikinya. Tingal telaten dan teliti saja dalam melakukan plester inshaallah hasilnya bagus.
07:30 WIB saya belanja 2 sak/karung kalsium sesuai permintaan pak tukang di toko sekitar rumah menggunakan motor, karena bahan ini akan segera dipakai. Saya juga melakukan pemesanan 2 karung kalsium lagi, 10 karung semen dan beberapa lonjor besi beton setelah berkoordinasi dengan pak tukang terkait keperluan bahan bangunan selanjutnya. Merupakan dampak positif kemajuan IT dari salah satu toko di glodok, karena saya bisa melakukan pemesanan melalui WA untuk bahan bangunan yang diperlukan. Jadinya bisa lebih efisien waktu.
08:00 WIB memandikan adek Ashiyah dan mas Shalih. Kemudian bersiap untuk berangkat ke kantor. Ketika mencari seragam putih, ternyata bajunya masih belum disetrika. Akhirnya saya terpaksa setrika baju dulu sambil memberi tau ke istri bahwa bajunya saya yang setrika 😅. Maksudnya, biar lain kali istri bisa lebih sigap mempersiapkan seragam kerja. Kali ini saya yang setrika sendiri karena istri lagi ada keperluan lain. Sesekali meringankan beban kerjaan istri biar beliaunya senang.
12.10 WIB masuk jam istirahat, sebelumnya saya sudah sholat duhur di dalam kantor. Sejak terjadi wabah covid-19 dan beberapa tempat ditutup oleh pemerintah kabupaten Magetan, saya tidak melakukan sholat duhur lagi di masjid agung seperti biasa. Saya mencari teman untuk diajak makan siang di luar. Hari kemarin saya tidak membawa bekal makan siang. Kadang kalau istri lagi sempat, saya dibuatkan bekal dalam kotak makanan untuk makan siang.
Alhamdulillah ada mas Samsul dari ruang sebelah bisa diajak makan bareng. Saya senang jika ada teman makan. Sambil menunggu makanan datang, sampai selesai makan kami bisa saling ngobrol berbagai macam hal. Agak disayangkan berbeda suasananya ketika makan di rumah. Karena kegiatan masing-masing anggota keluarga itu tidak rutin. Jadinya sulit mencari waktu yang sama untuk makan bareng. Semoga saja kedepan kegiatan makan bareng di rumah bisa terlaksana. Amin.
13:15 WIB menghadiri undangan rapat koordinasi di kantor Bappeda Litbang. Kegiatan ini berlangsung sampai waktu pulang kerja 15:30 WIB. Sampai di kantor, saya segera ambil wudhu dan sholat ashar. Saya takut kelupaan kalau sengaja mengulur-ulur waktu sholat. Semoga saja saya bisa terus berkomitment untuk sholat di awal waktu. Amin.
Selanjutnya segera membuat laporan pekerjaan harian yang memang rutin dibuat setiap hari sebagai SOP pekerjaan di kantor. Setelah selesai membuat laporan, kemudian saya bersiap untuk pulang.
16:30 WIB sampai di rumah. Setelah ganti pakaian segera memandikan anak-anak. Kemudian melakukan cek hasil pekerjaan tukang, menutup pintu dan menyalakan lampu rumah baru.
17:30 WIB saya mandi sore. Saat ganti baju, mas Shalih memanggil saya untuk menyuapinya makan. Berhubung saya juga sudah lapar, akhirnya waktu awal magrib saya mulai dengan makan malam bareng sama anak-anak. Selesai makan baru saya segera sholat magrib sendiri di rumah.
19:00 WIB adzan isya berkumandang. Saya segera berangkat ke mushola mengajak anak-anak. Hanya saja yang bersemangat untuk ikut hanya dek Ashiyah. Mas Shalih sekarang ini tidak terlalu berminat untuk ikut sholat berjamaah karena asik dengan kegiatannya sendiri. Saat itu dia sedang melihat TV.
Selesai mengenakan baju untuk sholat saya memanggil dek Ashiyah yang sudah menunggu saya sambil menonton TV. Dia berlari menuju saya yang berjarak sekitar 3 meteran. Tapi yang terjadi diluar dugaan. Adek terpeleset dan jatuh ke lantai keramik rumah. Geluduk, kepala samping belakangnya terkena keramik. Dia langsung menangis kencang dan segera saya reflek untuk mengangkat dan menggendongnya sambil mengelus punggung serta kepala belakangnya.
Saya memastikan tidak ada yang terluka parah karena jatuh barusan. Dek Ashiyah yang terus menangis akhirnya tidak jadi ikut ke mushola karena akhirnya memilih untuk ditemani ibunya. Ini mungkin yang perlu menjadi bahan evaluasi penting hari kemarin. Lain kali ketika mengajak anak kecil sebaiknya dari jarak dekat saja. Untuk menghindari dia lari yang bisa memperbesar resiko jatuh saat lari.
20:00 WIB setelah pulang dari mushola, mata ini mulai ngantuk karena sudah masuk jam tidur saya. Saya masih bingun bagaimana cara untuk menulis catatan evaluasi yang efektif. Menulis setelah isya itu saya pasti sudah ngantuk dan tidak konsentrasi lagi. Tapi kalau saya tulis di pagi hari, biasanya akan ada beberapa poin kegiatan yang saya lupa.
Saya jadi kepikiran, gimana kalau tulisan evaluasi harian ini saya cicil nulisnya dalam waktu seharian. Mulai dari pagi sampai malam hari. Jadi nanti besok pagi hari tinggal melakukan penyempurnaan tulisan saja tanpa perlu takut ada kegiatan yang terlewat. Saya juga kepikiran untuk membuat video moment catatan evaluasi harian yang saya upload secara private di youtube. Agar suatu saat saya bisa menggunakannya untuk hal yang diperlukan.
Sampai di sini dulu evaluasi harian kali ini. Semoga bermanfaat dan salam semangat.
Catatan:
Komentar
Posting Komentar
Semoga bermanfaat dunia dan akhirat