Evaluasi Minggu 18-10-2020 (Kondangan Ke Kebon Sari Madiun)

01:00 WIB dan 03:00 WIB bangun untuk mematikan alarm kemudian tidur lagi 😅. Bangun optimal baru sekitar jam 04:30 WIB dan langsung mandi pagi. Awal hari yang kurang bagus. Semoga kedepan bisa leblih baik lagi. Amin

Selesai membaca Al-Quran pagi ini saya langsung mengerjakan catatan evaluasi yang sejak hari kamis belum sempat di publish. Walau tidak ditemani minuman jahe hangat atau kopi alhamdulillah kegiatan menulis berjalan lancar. Hanya saja ada sedikit kendala saat mengetik di keyboard komputer. Karena sudah banyak debu yang terselip sehingga agak susah saat menekan tombol keyboardnya. Perlu tenaga ekstra untuk mengetik di keyboard ini 😅.

Evaluasi kedepan mungkin setelah komputer tidak dipakai, keyboard agar dipasang dalam posisi terbalik sehingga debu tidak masuk ke sela-sela keyboard 👍. Semoga terlaksana dengan baik. Amin

06:25 WIB alhamdulillah tulisan evaluasi tiga hari terakhir berhasil dipublish. Rencana hari ini saya mau mengepel rumah baru dan mengantarkan istri menghadiri undangan walimahan Arman teman kantornya istri dulu bekerja di UNMER Madiun.

07:00 WIB memberi makan ikan budikdamber dan melakukan cek pada rumput azola yang sudah disebar kemarin, yang saat ini sudah menyebar semoga saja bisa tumbuh subur. Sepertinya perlu dibri pupuk urea sesuai masukan dari mas Risky kemarin. Selanjutnya mulai membersihkan rumah bersama mas Shalih. Mulai dari kamar saya siram air dan dikesut agar kotoran sisa-sisa proses pemasangan keramik bisa bersih. Setelah semua bagian rumah dikesut kemudian baru dipel.

10:00 WIB alhamdulillah pekerjaan membersihkan keramik rumah sudah selesai. Kondisi keramik juga sudah mulai kering. Tadi sekitar jam 08:00 WIB juga sempat untuk memandikan mas Shalih. Selanjutnya  saya pasang tikar dan kemudian menaruh kasur yang diambil dari rumah sebelah. Sambil saya mengistirahatkan badan dek Ashiyah dan mas Shalih bermain-main di rumah baru.

11:00 WIB dek Ashiyah menangis karena rebutan mainan dengan mas Shalih. Akhirnya kami kembali ke rumah utama karena mau bersiap ke madiun sesuai rencana. 12:00 WIB awan mendung dan hujan gerimis, saya segera mengambil baju di jemuran, menutup gamping dan kayu dengan terpal juga menutup pintu rumah baru.

13:30 WIB setelah memikirkan berbangai pertimbangan akhirnya kami berempat (saya, istri dan anak-anak) berangkat ke madiun. Cuaca masih mendung tapi sudah tidak gerimis lagi. Perjalanan yang panjang, butuh waktu sekitar 1 jam. Tadi juga sempat nyasar sampai wisata umbul madiun. Alhamdulillah akhirnya sampai di tempat Arman kecamatan Kebon Sari Madiun, hanya saja tenda nikahananya sudah pada dibersing 😅.

15:30 WIB kami pamit untuk pulang dan memulai perjalanan panjang kembali. Kalau tadi berangkat lewat Madiun kota, sekarang jalur pulang ganti lewat gorang-gareng sekalian mampir ke Genengan. 16:00 WIB sampai di Genengan. Kami istirahat sebentar dan sholat ashar. 17:20 WIB berangkat pulang ke maospati agar tidak terlalu malam. Alhamdulillah sampai di rumah pas waktu magrib.

Setelah sholat magrib saya makan malam bersama anak-anak. Rencananya malam ini mau tidur di rumah baru, tapi karena kondisi badan sudah capek akhirnya ditunda dulu 😅. Saya akhirnya memasukan motor dan kemudian sholat isya sendiri di rumah. Selanjutnya rebahan sambil menyalakan mesin pijat elektrik. Alhamdulillah pas kondisi badan pegel-pegel semua kayak gini, pijat dengan mesin pijat membuat badan jadi lebih rilek. Sekitar jam 20:30 WIB mas Shalih minta cebok dan mandi dengan air hangat. Berhubung tadi sore tidak sempat mandi akhirnya saya memandikan dia dengan memanaskan air terlebih dulu.

21:00 WIB selesai memakaikan baju mas Shali saya langsung bersiap untuk tidur malam. Alhamdulillah tidak lupa untuk membaca doa dulu sebelum tidur walaupun mata sudah ngantuk banget.

Demikian evaluasi kali ini. Semoga bermanfaat dan salam semangat.

Catatan:

Gambar oleh Tonny Nijkrake dari Pixabay

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertanyaan Calon Programmer di YABB

Belajar Plugin Wordpress Gwolle Guestbook untuk Aplikasi Buku Tamu